Sudah akrab sama ortu sang pacar belum? Kalau sudah berati itu langkah yang bagus, kawan! Nah, berikutnya adalah kemungkinan kamu akan ditawari makan sama ortu pacar. Kalau kamu ditawari makan sama ortu pacar kamu, banyak hal yang harus kamu perhatikan, misalnya: untuk alasan kesopanan atau basa basi, kamu harus minimal 1 kali menolak dengan kata-kata "Wah, terima kasih Om/tante, saya masih kenyang".
Well, Ini penting supaya kamu nggak dikira datang kerumahnya hanya untuk numpang makan lho. Kalau sudah menolak pertama dan masih ditawari, tanggapi langsung dengan pertanyaan "Ntar nggak ngerepotin Om/tante?". Ini juga nggak kalah penting biar kamu berkesan anak baik yang nggak suka merepotkan orangtua. Apabila masih tetap ditawari juga, ya sudah nggak perlu basa basi lagi, langsung ngacir kamu ke meja makan. Hi-hi-hi.
Nah, kondisi di meja makan juga banyak hal yang harus diperhatikan lho. Mau tahu? Simak ya. Cekiprot!
1. Jangan Sembarangan Ambil Makanan
Kawan, kamu adalah tamu yang nggak diundang, tapi bukan jelangkung lho. Jadi jangan sembarangan ambil makanan yang ada di meja makan yah. Kalau ada makanan enak yang disediakan di meja, kamu harus tunggu semua anggota keluarga yang lain mengambil makanan yang enak, baru kamu boleh ambil sisanya. Itu baru namanya sopan, kawan. Ini contoh ilustrasinya: Ada papa, mama dan pacar serta kamu di meja makan. Di situ dihidangkan 2 potong ikan dan 2 pare. Yang harus kamu lakukan, kamu dilarang mengambil ayam itu dulu sebelum papa/mama-nya ambil makanan mereka. Kalau ada ayam yang tersisa, nah, baru kamu boleh ambil.
2. Jangan Paksa Diri makan Yang Nggak Enak
Kawan, kalau kamu terpaksa mendapatkan makan yang nggak enak di meja itu, atau mama pacar kamu keburu sudah menyajikan makanannya di piring kamu, jangan memaksakan buat dimakan. Bukannya nggak menghormati, tapi nanti kamu sendiri yang akan rugi kalau terjadi hal-hal yang ngak diinginkan di meja makan dan perut kamu, misalnya muntah atau alergi. Kalau kamu menang nggak bisa makan makanan itu, kamu bisa menolaknya dengan baik-baik ya. Mantabbbb!
3. Puji Masakan Mama-nya Pacar
Kalau yang masak adalah mama-nya pacar kamu, nah, kamu wajib puji masakannya. Meski masakannya enggak seenak yang kamu kira, tetep harus dipuji lho. Tapi pujian kamu itu jangan sampai berlebihan a.k.a lebay yah. Oke?
4. Coba Ikut Cuci Piring! Berani Nggak!?
Kalau kamu mau lebih terlihat asoy lagi, tawarkan jasa diri kamu untuk mencuci piring. Kenapa kamu harus begitu? Bukan apa-apa kawan, ini supaya orangtuanya melihat kalau kamu anak yang mandiri dan materi suami yang ideal buat anaknya. Mantap! Walaupun kamu nggak bisa cuci piring, eits…tapi tenang saja kawan nggak perlu takut.
Satu lagi nih, kamu boleh menawarkan jasa cuci piring ini kalau dirumahnya lagi ada pembantu, jadi kamu bisa aman, karena pasti mamanya bilang "Ah gak perlu repot-repot kok, ada pembantu yang bisa cuciin". Tapi kalau nggak ada pembantu dan kamu menawarkan jasa itu, gawat kamu disuruh cuci piring beneran. Hati-hati ya! Basa-basi membawa petaka. Ha-ha-ha.[dhaniels.com ]
Jangan lupa di like...
--
Source: http://osserem.blogspot.com/2011/10/cara-menghadapi-tawaran-makan-oleh.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com
Incoming Search:
emas, penjualan, herbal, otomotif, lingkungan, lalu lintas, hiburan, terutama, alat, service, kehamilan, download, misalnya, batu, film, mobil, green, utama, kerja, perusahaan, perbankan, hewan, berbasis, kartu, syariah, akhir, peluang usaha, energi, internet, kerja, grup, musik, wanita, air, community, website, trading, versi, makanan, rumah, ponsel, indonesia, pendidikan, berita, bank, foto, home, bisnis online, minyak, media, lowongan, pengumuman, manajemen, th, usaha, video, photo, industri, pembuatan, murah affiliate, hotel, web, jual, online, ikan, industri, investasi, migas, lowongan kerja, bisnis, blog, list, tv, facebook, keluarga, global, internasional, bisnis internet, tanaman, forex, membutuhkan, penerbangan, mode, kesehatan, menara, wisata, desain, affiliate program, desain, teknologi, jasa, layanan, internet marketing, status facebook, jasa.
0 komentar:
Posting Komentar