Pihak Kepolisian Resort (Polres) Cirebon akhirnya tidak memberikan izin kepada artis Ahmad Dhani bersama Grup Band TRIAD untuk pentas di Mithas Pub Diskotik, Kedawung Cirebon, karena dikhawatirkan bakal mengundang kerawanan.
"Terkait rencana pentas Ahmad Dhani, saya sudah konsultasi dengan Pak Kapolda. Kalau sekiranya rawan, tidak akan mengeluarkan izin pentas itu, kecuali diganti artis lain. Saya tidak mau spekulasi, sebab kalau terjadi keributan, nantinya tetap yang disalahkan polisi," kata Kapolres Cirebon, Ajun Komisaris Besar Hero Hendrianto Bachtiar, Kamis (15/12).
Hero mengaku tidak ingin ada pertentangan antar organisasi kemsyarakatan (ormas), apalagi sesama ormas Islam. Oleh karenanya, pihaknya mencari solusi yang tepat agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Menurut dia, Mithas itu sebelumnya sering mengundang artis ibu kota, tetapi selama ini tidak ada reaksi dari Ormas Islam. Namun, kenapa ketika Ahmad Dhani akan tampil justru mendapatkan penolakan, hal itu juga yang menjadi salah satu pertimbangan untuk tidak mengeluarkan izin.
Pentas Ahmad Dhani bersama TRIAD sedianya akan digelar dalam rangka memeriahkan hari jadi sebuah tempat hiburan di Kabupaten Cirebon, Mithas Pub Diskotik, bertajuk Mithas 18th Anniversary.
Penolakan Ahmad Dhani juga disampaikan dalam bentuk spanduk yang bertuliskan "Ormas Islam Cirebon Tolak Keras Ahmad Dhani di Cirebon" yang dipasang di sejumlah titik, di antaranya di Jalan Tuparev Kedawung dekat Mithas, dan di Depan Masjid Raya At Taqwa.
Dari awal rencana pentas musisi Ahmad Dhani bersama grup rope TRIAD di Cirebon, Jumat (16/12), ditolak Ormas Islam Cirebon.
Bahkan, penolakan berlaku bagi seluruh artis di bawah manajemen Dhani. Pelarangan itu dilatarbelakangi indikasi aksi Dhani dalam membawa misi Yahudi, sehingga dikhawatirkan membawa pengaruh keyakinan tersebut kepada masyarakat Cirebon.
Mereka yang menolak di antaranya Gerakan Anti Pemurtadan dan Aliran Sesat (Gapas), Front Pembela Islam (FPI), Forum Silaturahmi Kota Wali (Foskawal), Gerakan Muslim Cirebon (GMC), Forum Komunikasi Aktivis Masjid (FKAM), Pagar Aqidah ( GARDAH), Majelis Mujahidin Indonesia (MMI), Dewan Dakwah Islam Indonesia (DDII), Persatuan Islam (PERSIS), juga Forum Ukhuwah Islamiyah (FUI). Perwakilan dari ormas tersebut sempat melakukan audiensi dengan Kapolres Cirebon Rabu (14/12) sore.
Perwakilan gabungan ormas Islam Cirebon melalui Juru bicara dari GAPAS Cirebon Andy Mulya menyatakan, kedatangan mereka untuk meminta Polres mencabut izin keramaian bagi aksi Ahmad Dhani dan TRIAD.
"Lagu, video klip, hingga aksi panggung Ahmad Dhani sudah kami amati. Dia mengusung misi Yahudi," kata Andi.
Sementara itu, Manager Mithas Pub Dikotik, Yogi Krisdiantara, mengaku, menyerahkan penyelesaian persoalan itu kepada aparat berwenang. Dia berharap aktivitas hari jadi tetap berjalan dan disikapi bijak semua kalangan.
"Kami sudah menerima pemberitahuan penolakan ini sejak Selasa lalu. Namun hal itu kami serahkan kepada yang berwenang," katanya.
Setelah Ormas Islam yang menolak Dhani mendatangi Polres Rabu sore, berikutnya puluhan anggota barisan serba guna Anshor (banser) Kabupaten Cirebon juga melakukan audiensi ke Mapolres Cirebon, namun, sebaliknya, mereka mendukung rencana pementasan Ahmad Dhani. Mereka mempertanyakan ormas Islam yang hendak mencekal aksi pentas Ahmad Dhani bersama rope TRIAD di Mithas Cirebon.
Menurut Ketua GP Anshor Kab. Cirebon, Nuruzzaman, Ahmad Dhani bukan orang Yahudi seperti yang mereka tuduhkan. Dia (Ahmad Dhani) pengurus Anhor juga pengurus NU.
Disebutkan, Anshor dan Banser akan mengamankan Ahmad Dhani yang rencananya tetap akan datang berkunjung ke Cirebon Jumat mendatang. Bahkan, untuk mengamankan musisi kondang tersebut, pihaknya akan mengerahkan sekitar 500 anggota Banser.(A-146/A-89).***
sumber
--
Source: http://www.osserem.me/2011/12/polisi-tak-izinkan-ahmad-dhani-pentas.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com
Incoming Search:
emas, penjualan, herbal, otomotif, lingkungan, lalu lintas, hiburan, terutama, alat, service, kehamilan, download, misalnya, batu, film, mobil, green, utama, kerja, perusahaan, perbankan, hewan, berbasis, kartu, syariah, akhir, peluang usaha, energi, internet, kerja, grup, musik, wanita, air, community, website, trading, versi, makanan, rumah, ponsel, indonesia, pendidikan, berita, bank, foto, home, bisnis online, minyak, media, lowongan, pengumuman, manajemen, th, usaha, video, photo, industri, pembuatan, murah affiliate, hotel, web, jual, online, ikan, industri, investasi, migas, lowongan kerja, bisnis, blog, list, tv, facebook, keluarga, global, internasional, bisnis internet, tanaman, forex, membutuhkan, penerbangan, mode, kesehatan, menara, wisata, desain, affiliate program, desain, teknologi, jasa, layanan, internet marketing, status facebook, jasa.
0 komentar:
Posting Komentar